Keunikan pantai Tanjung aan Lombok

     
Tanjung Aan Beach


     Seperti judulnya Pantai Tanjung Aan ini wajib kalian kunjungi jika berkunjung ke Lombok. Karena kebetulan tempatnya searah dengan Pantai Kuta mandalika & bukit merese akhirnya saya memutuskan pergi ketempat ini, letak pantai ini dibilang unik karena berada di ujung!. Begitu sampai saya langsung disambut panasnya sinar matahari dan kilauan air lautnya, bikin saya gak sabar buat nyebur!. Kebetulan juga pas saya kesini tidak terlalu banyak turis, jadinya gak terlalu Crowded 

    Saya langsung pakai sendal dan mengarah ke Gazebo pantai untuk sekedar lenyeh-lenyeh dulu karena PANASNYA NAMPOL! dan jam menunjukan pukul 2 siang! saya dan Irvan memutuskan buat pergi ke bibir pantai buat foto, sedangkan para cewek-cewek asyik minum air kelapa di gazebo pantai yang dijual ibu-ibu dengan harga Rp.15.000. Ada spot unik yang mengalihkan pandangan saya, ternyata disini juga ada ayunan! tanpa basa-basi lagi saya memutuskan buat naikin ayunan tersebut, nggak peduli panasnya matahari saat itu saya terus hajar!.

     setelah capek main ayunan saya haus dan ikut nimbrung mereka bertiga minum air kelapa! BEUHHH SEGER GILAK! Emang udah perfect combo minum air kelapa langsung dari buahnya disiang hari pinggir pantai! by the way tiket masuk ke pantai kuta mandalika ini 5.000/orang.

     Pemandangan sekitar pantai Tanjung Aan Lombok juga kerap dijadikan sebagai tempat yang bagus untuk moment special seperti pre-wedding, atau sekedar foto bersama teman. Ketika kalian pertama sampai di tempat ini, perhatian pertama kalian akan berpusat pada air yang sangat jernih dan juga kaya akan terumbu karang yang masih alami disini, sangat menarik untuk di jelajahi. kalian bisa menikmati berbagai fasilitas di Tanjung Aan Lombok.
Apabila Anda penasaran, cobalah untuk mengunjungi tempat ini sekitar bulan Februari. ramainya wisatawan di lokasi ini akan membuat kalian heran. Hal tersebut terjadi dikarenakan pada bulan tersebut, masyarakat sekitar sedang mengadakan ritual bernama Ritual Bau Nyale, yang merupakan mitos yang sudah lama beredar di masyarakat sekitar Tanjung Aan ini.
mitos itu berkisah tentang seorang putri yang bernama Putri Mandalika yang sedang lari dari kejaran seorang pangeran dan sampai pada penghujung bukit yang berada pada sekitar Tanjung Aan ini, sang putri kemudian melompat ke dalam laut. Mitos tersebut diyakini masyarakat kemudian bahwa puteri tersebut berubah menjadi Nyale atau cacing laut yang selanjutnya dijadikan sebagai bahan makanan oleh masyarakat sekitar.
Demikian ulasan mengenai Keunikan Wisata Pantai Tanjung Aan Lombok, semoga bermanfaat dan dapat menginspirasi liburan kalian selanjutnya di Lombok. Selamat Berlibur. 🙂

Komentar

Postingan populer dari blog ini

The Untold Story Of Japan

Desa Sade Suku Sasak Lombok tradisi suka nyulik perempuan!

Sweet Peach House penginapan anti mainstream nan imut